Hujan Kenangan
Oleh Leon Dwi Putra
Hujan yang sedang kau payungi ini, dulunya adalah kisah kita
Kisah pada beberapa tahun lalu
Penuh memori yang tak pernah lepas dari kepala
Jika saja hujan mampu bicara
Ia pasti mengingatkanmu
Betapa kita pernah berjalan bersama, di bawahnya tanpa berteduh
Sepulang dari kota tua
Bagi kita hujan itu anugerah
Banyak kenang yang kita cipta
Katamu, siapapun yang menyukai hujan
Ia takkan pernah berteduh
Hujan mampu menyamari air matamu
Maka kali ini
Di saksikan jutaan tetes air yang turun
Izinkan aku sedikit mengingatmu
Meski mungkin bersamanya kita
Kini adalah hal yang mustahil
Salam rindu untukmu, melalui hujan
yang kini sedang kusentuh
Bogor, 25 Maret 2021
Mutiara Bening
Oleh Ana Syahrir
Awan menggulung hitam
Menabur benih mutiara bening
Jatuh menjuntai ketanah
Basah mengalir kesemua celah
Cekaman petir menyambar
Mengagetkan penduduk bumi
Semua bersembunyi dibalik selimut
Menyelam di alam mimpi
Mutiara bening memberi keindahan
Setelah tertabur tumbuhlah kehijauan
Sungguh sambaran petir
Berubah menjadi kebahagiaan
Masscamp, 25 Maret 2021
Bersama Hujan
Oleh Lia Nisrina
Hujan rintik berjatuhan
Saling kejar menggapai pijakan
Di tengah bisiknya suara hujan
Aku malah merasa kesepian
Semakin semaraknya nyanyian hujan
Semakinku larut dalam isakan
Hujan yang telah menjadi saksi, ketika kita dipertemukan
Sungguh hari indah yang tak mudah dan takkan kulupakan
Namun, hujan pula yang ikut berduka cita, melihat kita tidak dipersatukan
Air mataku mengalir bersama rintikan
Membasahi tubuhmu yang tak lagi bisa memberiku senyuman
Aceh, 25 Maret 2021