Berani Bicara Itu Pilihan
Oleh Tiaraa & Ananda
Similir angin berembus semakin kencang
Deru ombakpun tak kalah mengguncang
Sementara di darat, pohon-pohon perlindungan telah tumbang
Tiada yang bisa menyelamatkanmu, kecuali dirimu seorang
Bukankah hidup ini milik setiap insan
Kenapa diam dan bungkam jadi pilihan
Akankah raga ini tunduk pada yang kuasa
Sedangkan atma menggebu ingin keluar dari jeratan adikara
Kita hidup dalam dunia penuh rekayasa
Jangan lemah oleh pemimpin banyak harta
Hidupmu perlu nahkoda
Bangkit dan kemudikan perahu asa
Terkadang, dalam hidup itu penuh dengan keterlukaan
Negeri kita kian berantakan
Barangkali keluarga juga tak karuan
Untuk itu, bangkitlah, terkadang menyelamatkan diri sendiri bukan bentuk keegoisan
Indonesia, 22 Juni 2021
Luka dan Bangkit
Oleh Rinam, dkk.
Kala senja merangkak meninggalkan
Daun kering kerontang bertebaran
Saat itu pula dirimu menikam kejam
Menghantam bagai meriam
Suguhan janji yang tak ditepati
Tinggalkan lebam di lubuk hati
Retisalya menjelma pada bait cerita
Hirapkan asa nan tercipta dalam renjana
Terdiam dalam pekatnya malam
Menatap rinai hujan penuh kepiluan
Luka ini masih mengangga lebar
Ingin bangkit namun membatu
Seperti inikah harus merasakan sakit
Menelan hidup yang begitu pahit
Seolah ilusi
Namun nyata terjadi
Tapi, aku harus berdiri
Hentikan derita yang membelenggu hati
Kokohkan kembali rasa yang mati
Bangkitkan atma dengan Persistensi
Ruang Maya, 22 Juni 2021
Kembali Bertahan
Oleh
Ahlul Aqdi & Abid Zakly Irawan
Duduk termenung di kesunyian malam
Tak ada bulan dan bintang menemani
Jiwa ini telah terhunus
Lalu tenggelam dalam lautan keputusasaan
Aku bagai camar yang kehilangan sarang
Bagai lebah yang kehilangan bunga
Aku patah di ranting-ranting malam
Aku tumpah di dalam gelap yang rekah
Dalam sepi malam yang bertaut-taut
Dalam patah luluh lantah semangatku
Dalam hening isakku membasi
Tuhan tak pernah meninggalkan aku
Kubangkit kembali, demi asa yang kunanti
Ku 'kan terus bertahan, sederas apapun rintangannya
Beribu doa kupanjatkan
Semoga Tuhan memberkati langkahku
Nusantara, 22 Juni 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar